Dugaan Malpraktik: Kepala Bayi Terputus karena Kelainan Sungsang
- account_circle Redaksi
- calendar_month Rab, 13 Mar 2024

Dugaan Malpraktik: Kepala Bayi Terputus karena Kelainan Sungsang. Kasus ini menjadi viral di daerah setempat, yakni di Puskesmas Kedungdung, Kecamatan Modung, Kabupaten Bangkalan. Ibu tersebut bernama Musarrofah.
Dia mengatakan awalnya bayinya sungsang. Dia pun pergi ke puskesmas untuk meminta rujukan operasi di rumah sakit umum, bukan di puskesmas.
Namun, Musarrofah mengatakan petugas puskesmas tiba-tiba melakukan persalinan. Tindakan itu, kata Musarrofah, mengakibatkan kepala bayi terputus dan tertinggal di rahimnya.
Dalam kondisi yang lemah, dia menyampaikan bahwa dirinya dua kali merasakan sakit, yakni pada saat melahirkan dan setelah operasi bedah. “Waktu itu datang ke bidan kampung.
Sama bidan kampung saya disuruh minta rujukan karena kondisi bayi sungsang dan lemah. Waktu sampai di puskesmas saya bilang mau melahirkan operasi di Bangkalan. Saya minta rujukan,” ujar dia di video yang viral.
Terkait hal ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan menyatakan narasi dalam video yang viral itu banyak yang keliru. Diantaranya, yakni calon bayi Musarrofah sudah meninggal dalam kandungan 8-10 hari sebelumnya.
Bayinya bukan meninggal saat persalinan. Bahkan, menurut Dinas Kesehatan, fakta ini sudah disampaikan sebelumnya oleh petugas puskesmas ke pihak keluarga Musarrofah.
Pihak puskesmas mengatakan tidak ada bunyi detak jantung dalam kandungannya. Bayi sudah meninggal dalam kandungan dengan rentang waktu seminggu lebih. Inilah yang membuat jasad bayi sudah mengalami pembusukan secara alami dalam perut.
- Author: Redaksi