Terungkap! Pelaku Sabung Ayam Way Kanan Orang Kaya, 20 Mobil Mewah Tertinggal di TKP

Pelaku sabung ayam yang digerebek Polsek Negara Batin dan Polres Way Kanan di perkebunan karet Desa Karang Manik, Negara Batin, Senin sore (17/3), ternyata orang-orang kaya.

Buktinya para pelaku judi ini naik mobil kategori mewah ke lokasi. Disebabkan digerebek 17 personel polisi, mereka kocar-kacir dan meninggalkan mobil mereka di lokasi sabung ayam.

Terungkap! Pelaku Sabung Ayam Way Kanan Orang Kaya, 20 Mobil Mewah Tertinggal di TKP

Mobil yang tertinggal di lokasi judi ini juga beragam mulai mobil mewah hingga mobil biasa seperti Toyota Innova, Toyota Hilux, Pajero Sport, Fortuner, Avanza, Taft, Sigra, Daihatsu Terios, dan beberapa mobil lainnya.

Dari 20 unit mobil yang ditinggalkan di TKP, beberapa di antaranya adalah Toyota Innova BE139*ALN, Daihatsu Terios putih G131*AN, Pajero Sport BE104*ASC, Toyota Avanza Hitam BG130*ND.

Kemudian Daihatsu Terios putih B272*SRS, Daihatsu Taft hitam BE155*KP, Daihatsu Sigra BG198*YH, Toyota Avanza Hitam BE131*WV, Toyota Hilux hitam BE1*AS, Toyota Innova abu-abu BE142*HQ.

Kemudian Toyota Fortuner BE137*B, Mitsubishi Colt hitam BG879*KL, Toyota Avanza Hitam BE156*KT, Toyota Agya Putih BE143*RE, Toyota Innova G161*SG, Toyota Rush putih B124*CIL, Mitsubishi El 300 Hitam BG914*YB.

Lalu Daihatsu Ayla silver B224*KIF, Toyota Fortuner abu-abu BG130*KR, dan Toyota Fortuner putih BG189*KA.

Mobil-mobil tersebut sebagian besar berada di dalam dan di luar areal gelanggang sabung ayam.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan memasang garis polisi untuk menandai area yang sedang diselidiki.

Berdasarkan pantauan wartawan pada Rabu (19/3/2025), area gelanggang sabung ayam tersebut dipenuhi dengan bekas air mineral, kandang ayam, dan kayu yang digunakan untuk tempat adu ayam.

Warga Sebut Orang Luar Kota

Warga sekitar, Ardi Erwansyah, mengaku tahu adanya kegiatan sabung ayam tersebut sekitar 5 bulan lalu dengan kondisi pada saat awal sepi pengunjung atau pemain.

Tetapi sekarang sangat banyak yang datang dari luar kampung bahkan dari luar Kabupaten Way Kanan.

“Para pemain judi sabung ayam ini dari orang jauh dan dari luar kota, memang sebelum bulan puasa ditutup. Akan tetapi satu minggu sebelum puasa dibuka lagi gelanggang tersebut,” ujar Ardi, Rabu (19/3/2025).

Usai kejadian tewasnya 3 polisi Way Kanan akibat ditembak di lokasi judi sabung ayam, masyarakat pun merasa takut ketika bepergian ke luar rumah.

“Kami masyarakat sini takut mau pergi, takut kalau ada perang antara aparat-aparat tersebut dan takut masyarakat terlibat,” kata Ardi Erwansyah dilansir tribunnews.***

Sumber: pojoksatu