Breaking News
light_mode
Trending Tags
Maaf, tidak ditemukan tags pada periode waktu yang ditentukan.
Home » Hukum dan Kriminal » Perbincangan Pemilihan Capres 02 dan Pamer Harta: Podcast Terhapus Helena Lim & Kaesang

Perbincangan Pemilihan Capres 02 dan Pamer Harta: Podcast Terhapus Helena Lim & Kaesang

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Jum, 5 Apr 2024

Perbincangan Pemilihan Capres 02 & Pamer Harta: Podcast Terhapus Helena Lim & Kaesang

Masa lalu seorang Helena Lim

Sebelum berstatus tersangka dan “berbaju oranye”, Helena Lim acap kali menuturkan dirinya pernah menjalani hidup susah.

Helena Lim menyampaikan hal tersebut dalam wawancaranya bersama sejumlah publik figur.

Dalam podcastnya di kanal YouTube BW alias Boy William, yang kemudian dikutip Tribun Jakarta, Helena Lim mengaku semasa kecil ia kerap hidup susah.

Jika saat ini bisa punya rumah mewah dan harta melimpah, Helena Lim mengaku harus melewati perjalanan yang panjang.

Cerita yang sama juga ia bagikan saat wawancara bersama Ashanty yang tayang di kanal YouTube The Hermansyah A6.

Helena Lim bercerita, dulu ia bahkan hanya memiliki gaji sebesar Rp450 ribu per bulan.

“Tahun 96 aku masih kerja di bank, di Medan. Tahu enggak gajinya berapa? Tahun 96 Rp450 ribu sebulan,” kata Helena Lim.

Helena Lim menyebut sempat bekerja sebagai pegawai bank sekira hampir satu tahun lamanya.

Berikut rangkuman “kisah” Helena Lim meniti karier hingga akhirnya bisa memperbaiki perekonomian dirinya.

  • Awal aku sukses sebenarnya dari sana. Dari gaji Rp450 ribu sebulan, aku kerja enggak sampai setahun, krisis moneter tahun 97 sudah mulai gonjang ganjing.
  • Tahun 97 itu, ada 1 customer aku cerita, waktu itu aku marketing di satu bank, aku tawarin deposito kredit.
  • Customer aku ngasih deposito 1000 USD. Zaman itu, bayangin itu bisa beli rumah.
  • Pada tahun 1997, di saat mulai terjadi gonjang-ganjing krisis moneter, Helena Lim mengatakan, salah satu customer-nya sempat meminta dirinya untuk menjual dolar.
  • “Dia masuk (deposito) ke aku tuh tiga bulan. Pas tiga bulan jatuh tempo, aku teleponin, ‘Nih dollar jatuh tempo mau diperpanjang enggak’. “Kata dia, ‘Jual aja deh’. Waktu itu kan rate-nya bank lagi gila-gila. Katanya jualin dong. Nah, dari situ awal suksesnya.
  • Waktu itu dibilangin sama orang, kalau jual ke bank (harga) Rp2.900. Kalau ke customer aku bisa Rp2.950. Lebih mahal 50 point.
  • Sebenernya sih enggak boleh ya, tapi namanya orang kerja, semua cari duit juga kan.
  • Ketika itu, Helena Lim mengaku pertama kali mendapat komisi dari hasil menjual dollar milik customer-nya senilai Rp1 juta.
  • Uang tersebut lalu diserahkan Helena Lim kepada orang tuanya.
  • Helena Lim pun kemudian melihat hal tersebut sebagai sebuah peluang untuk mendapat uang lebih.
  • Seolah tak mau menyia-nyiakan kesempatan itu begitu saja, Helena Lim akhirnya mencoba menawarkan jasa kepada para customer-nya di bank.
  • Dari sana, Helena Lim mulai mendapat penghasilan lebih.
  • Dari yang tadinya hanya Rp450 ribu sebulan, ia mengaku dalam sehari bisa meraup Rp14 juta hingga Rp15 juta.

Apa peran Helena Lim dalam kasus korupsi PT Timah?

Peran Helena Lim dalam kasus korupsi tata niaga komoditas timah telah dijelaskan Kejaksaan Agung.

Seperti diketahui, kasus ini terjadi pada wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk (TINS) di tahun 2015 – 2022 dan kerugian negara diperkirakan menembus Rp 271 triliun.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Ketut Sumedana beberapa waktu lalu menjelaskan peran Helena Lim dalam kasus ini:

Helena Lim pada rentang tahun 2018-2019, selaku Manager PT QSE diduga kuat telah membantu mengelola hasil tindak pidana kerja sama sewa-menyewa peralatan processing peleburan timah di wilayah IUP PT Timah Tbk.

Bantuan yang dilakukan Helena Lim dilakukan dengan memberikan sarana dan fasilitas kepada para pemilik smelter dengan dalih menerima atau menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR). Sebenarnya, perbuatan ini bertujuan demi menguntungkan diri tersangka sendiri dan para tersangka yang telah dilakukan penahanan sebelumnya.

Helena Lim kini menjalani penahanan di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari ke depan, terhitung mulai tanggal 26 Maret 2024 s/d 14 April 2024.

Sumber:tribunnews

  • Author: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Buka Lowongan! Pt Zinus Dream Indonesia Plant Cikupa Cari Talenta Baru

    Buka Lowongan! PT Zinus Dream Indonesia Plant Cikupa Cari Talenta Baru

    • calendar_month Jum, 12 Jul 2024
    • 0Comment

    Kami suka berpikir bahwa kami berada dalam bisnis menciptakan harmoni. Itu sebabnya kami memasukkan tempat tidur empuk ke dalam kotak dan membuat bingkai tempat tidur dan sofa yang mudah dirakit seperti untuk bersantai atau tertidur. Kami di sini untuk merancang pengingat kecil bahwa hidup itu baik. Kami telah berkecimpung dalam bisnis ini selama lebih dari […]

  • Tanggapan Menag Yaqut Soal Keluhan Tenda Jemaah Haji, Mina Memang Sejak Dulu Begitu

    Tanggapan Menag Yaqut soal Keluhan Tenda Jemaah Haji: “Mina Memang Sejak Dulu Begitu”

    • calendar_month Kam, 20 Jun 2024
    • 0Comment

    Tanggapan Menag Yaqut soal Keluhan Tenda Jemaah Haji: “Mina Memang Sejak Dulu Begitu” Kendati demikian, Yaqut menilai penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan dengan sukses. Pelayanan jemaah pada fase kedatangan, kata Menag, berjalan lancar. Kuota jemaah haji reguler sebanyak 213.320 jemaah juga terserap optimal. Proses pelayanan jemaah pada fase kedatangan pun berjalan lancar, baik di […]

  • Samurai Biru Tebas Garuda 3-1

    Jepang Vs Indonesia : Lolos ke 16 Besar, Samurai Biru Tebas Garuda 3-1

    • calendar_month Rab, 24 Jan 2024
    • 0Comment

    Jepang Vs Indonesia : Lolos ke 16 Besar, Samurai Biru Tebas Garuda 3-1 Jepang mengurung pertahanan Indonesia dengan skill para pemainnya. Berawal dari operan Takefusa Kubo ke Seiya Maikuma, umpan tarik langsung dilepaskan ke tengah oleh Maikuma. Nakamura kemudian bisa menerima bola, dan melepaskan shots ke arah gawang. Namun, bolanya masih membentur tiang sisi kanan, […]

  • Australia Singkirkan Indonesia Di 16 Besar

    Ini Hasil Piala Asia 2023: Australia Singkirkan Indonesia di 16 Besar

    • calendar_month Ming, 28 Jan 2024
    • 0Comment

    Ini Hasil Piala Asia 2023: Australia Singkirkan Indonesia di 16 Besar – Laju Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 terhenti di babak 16 besar. Garuda disingkirkan Australia empat gol tanpa balas. Babak 16 besar Piala Asia mempertemukan Australia vs Indonesia. Laga berlangsung di Jassim bin Hamad Stadium, Minggu (28/1/2024) malam WIB. Timnas Indonesia sedianya tampil […]

  • Bule Sebut Ikn 'Ibu Kota Koruptor Nepotisme', Polisi Berikan Peringatan Keras

    Bule Sebut IKN ‘Ibu Kota Koruptor Nepotisme’, Polisi Berikan Peringatan Keras

    • calendar_month Kam, 13 Jun 2024
    • 0Comment

    Viral di media sosial seorang pria bule menyindir IKN, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan mengganti singkatannya menjadi ‘Ibu Kota Koruptor Nepotisme’. Polisi langsung memberikan teguran. “Kami mengimbau kepada yang bersangkutan untuk tidak melakukan hal serupa baik di IKN maupun tempat lain meskipun hal tersebut merupakan pendapat atau penilaian,” ujar Kabid Humas Polda Kaltim Kombes […]

  • Ini 1 Korban Carok Bangkalan

    Nyawanya Diampuni Hasan Tanjung dan Wardi, Ini 1 Korban Carok Bangkalan yang Selamat Kini Menangis

    • calendar_month Jum, 26 Jan 2024
    • 0Comment

    Nyawanya Diampuni Hasan Tanjung dan Wardi, Ini 1 Korban Carok Bangkalan yang Selamat Kini Menangis Terlihat ia menangis dan dinilai begitu kaget, orang-orang yang ada di sekitarnya lantas langsung mengerumuninya. Netizen lantas memberikan komentarnya terkait kasus carok yang kini menetapkan Hasan Busri dan Wardi sebagai tersangka. “Lawak emang, ikutan carok tapi nangis. kenapa ga dipenjara […]

expand_less