Breaking News
light_mode
Trending Tags
Maaf, tidak ditemukan tags pada periode waktu yang ditentukan.
Home » Hukum dan Kriminal » Kontroversi Kasus Aiptu Fandri: 2 Debt Collector Jadi Tersangka

Kontroversi Kasus Aiptu Fandri: 2 Debt Collector Jadi Tersangka

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Jum, 26 Apr 2024

Polisi menetapkan status tersangka kepada dua debt collector yakni Bambang dan Robert dalam kasus perampasan dan pengeroyokan saat melakukan penarikan paksa mobil Avanza yang dikendarai AiptuFN alias Fandri di parkiran Palembang Square Mal pada 23 Maret 2024 lalu.

Sebelum penetapan tersangka kedua debt collector yang ditusuk Aiptu Fandri dijemput paksa oleh anggota Subdit III Jatanras Polda Sumsel di rumahnya masing-masing, pada Rabu 24 April 2024 kemarin, setelah dua kali mangkir panggilan penyidik tanpa alasan.

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Yunar Sirait menjelaskan penetapan tersangka setelah pihaknya menerima laporan dari istri korban Desrummaty yang melaporkan kejadian yang dilakukan kedua pelaku dengan melakukan perampasan, pengeroyokan dan upaya percobaan pencurian mobil milik korban Fandri di parkiran Palembang Square Mal pada 23 Maret 2024 lalu.

“Kejadian berawal saat korban bersama istri dan dua anaknya datang ke Palembang Square Mal dari Lubuklinggau pada 23 Maret 2024 lalu dengan menggunakan mobil Avanza,”kata dia, Kamis 25 April 2024.

Ketika itu kedua pelaku bersama temannya yang berjumlah 12 orang mendatangi korban dan melakukan intimidasi dengan berupaya mengambil paksa mobil yang dikendarai korban sambil berkata jika mobil yang dikendarai korban bermasalah.

“Pelaku juga menyampaikan bahwa STNK mobil korban palsu sehingga terjadilah adu mulut antara korban dan pelaku. Karena saat itu, korban tidak mau menyerahkan kendaraannya ke pelaku akan tetapi pelaku tetap berusaha mengambil kendaraan korban dengan merampas kunci kontak tapi tetap dipertahankan korban, “ungkapnya.

Yunar menyebutkan korban pun masuk ke dalam mobil dan hendak meninggalkan pelaku agar menghindari keributan yang lebih besar di lokasi kejadian.

Kontroversi Kasus Aiptu Fandri: 2 Debt Collector Jadi Tersangka

“Saat korban hendak meninggalkan TKP, pelaku menghalangi jalan mobil korban dengan mobil Toyota Sigra warna putih milik pelaku. Bahkan pelaku Bambang dan Robert menghalangi langsung laju kendaraan dengan duduk di depan mobil korban pun memundurkan mobilnya lagi lagi dihalangi pelaku di situ terjadi keributan,”jelasnya.

Namun terkait proses hukum Aiptu Fandri dalam kasus penembakan dan penusukan terhadap korban Deddi Zuheransyah AKBP Yunar mengatakan prosesnya saat ini masih berada di Bidpropam Polda Sumsel.

“Itu laporannya beda di Propam,”tutupnya.

Sumber: kumparan

Author

Jl. Gatot Subroto No.Kav. 2, RW.3, Karet Semanggi, Kecamatan Setiabudi Jakarta Selatan

Rekomendasi Untuk Anda

  • Luhut Ungkap Rencana Naikkan Pajak Motor

    Luhut Ungkap Rencana Naikkan Pajak Motor untuk Subisid Kereta Cepat, Said Didu: Ini Kebijakan Jahat

    • calendar_month Sab, 20 Jan 2024
    • 0Comment

    Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Ungkap Rencana Naikkan Pajak Motor konvensional atau berbahan bakar minyak (BBM) atau bensin. Kenaikan pajak kendaraan motor itu menurutnya merupakan upaya peralihan dana subsidi ke transportasi publik. “Tadi kita juga rapat, dan pemerintah tengah menyiapkan kebijakan menaikkan pajak untuk sepeda motor konvensional, sehingga nanti itu bisa […]

  • Kpk Dinilai Lebih Pandai Bicara Daripada Tindak Korupsi Keluarga Jokowi

    KPK Dinilai Lebih Pandai Bicara daripada Tindak Korupsi Keluarga Jokowi

    • calendar_month Ming, 23 Feb 2025
    • 0Comment

    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap hanya pandai bersilat lidah ketimbang pandai mengeksekusi kasus korupsi, salah satu terkait kasus dugaan korupsi yang melibatkan keluarga Presiden ke-7 Joko Widodo. Menurut Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto, KPK saat ini tumpul karena sarat dengan kepentingan untuk mengamankan keluarga Jokowi. KPK Dinilai Lebih Pandai Bicara daripada Tindak […]

  • Bikin Geram! Pertamax Dicampur Air, Korban Hanya Dapat Rp 1 Juta, Spbu Minta Bukti Dihapus

    Bikin Geram! Pertamax Dicampur Air, Korban Hanya Dapat Rp 1 Juta, SPBU Minta Bukti Dihapus

    • calendar_month Sen, 10 Mar 2025
    • 0Comment

    Kasus BBM tercampur air kembali membuat heboh warganet setelah seorang pemilik Honda HR-V mengalami insiden tak menyenangkan di SPBU Pucangsawit, Solo. Mobilnya mendadak mogok setelah mengisi Pertamax, yang telah tercampur air. Dikutip dari Tribun Solo, Kisah ini pertama kali diunggah oleh akun Facebook John Arkha Budi di grup Info Cegatan Solo (ICS) pada Jumat (7/3/2025) […]

  • Update Jadwal Kapal Pelni Makassar-Surabaya April 2025, Tiket Mulai Rp 350 Ribu

    Update Jadwal Kapal Pelni Makassar-Surabaya April 2025, Tiket Mulai Rp 350 Ribu

    • calendar_month Jum, 4 Apr 2025
    • 0Comment

    Jadwal kapal Pelni bulan April 2025 jalur Makassar ke Surabaya diperlukan pemudik yang hendak menempuh perjalanan melalui jalur tersebut. Kapal laut adalah mode transportasi yang digunakan untuk perjalanan pemudik antar pulau. Jadwal perjalanan kapal beserta harga tiket dan kelasnya dapat diketahui di website resmi PT. Pelni. Pemudik dapat memilih kapal dengan jadwal dan kelas yang […]

  • Usut Dugaan Korupsi Pertambangan, Kpk Bakal Panggil Bahlil Lahadalia

    Usut Dugaan Korupsi Pertambangan, KPK Bakal Panggil Bahlil Lahadalia

    • calendar_month Rab, 6 Mar 2024
    • 0Comment

    Dalam mengusut dugaan korupsi terkait Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Provinsi Maluku Utara (Malut), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan akan memanggil siapapun yang terlibat, termasuk jika dibutuhkan untuk memeriksa Menteri Investasi/BKPM, Bahlil Lahadalia. Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyelesaikan dan mengembangkan informasi dan data pada proses dugaan […]

  • Kronologi Bentrok Tni Al Vs Brimob Di Sorong, 10 Prajurit Luka Akibat Aksi Pukul

    Kronologi Bentrok TNI AL vs Brimob di Sorong: 10 Prajurit Luka akibat Aksi Pukul

    • calendar_month Sen, 15 Apr 2024
    • 0Comment

    Kronologi Bentrok TNI AL vs Brimob di Sorong: 10 Prajurit Luka akibat Aksi Pukul. Kondisi terkini anggota TNI AL dan Brimob Batalion B Pelopor di Kota Sorong, Papua Barat, yang terlibat bentrok. Akibat insiden ini, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Jhonny Eddison Isir, menjelaskan ada empat orang prajurit TNI AL yang mengalami luka hingga dilarikan […]

expand_less