Video Viral Keanehan di Website KPU, Suara Prabowo-Gibran Melonjak dari 107 Jadi 804
- account_circle Redaksi
- calendar_month Kam, 15 Feb 2024

Video Viral Keanehan di Website KPU, Suara Prabowo-Gibran Melonjak dari 107 Jadi 804
Sejumlah data di situs KPU juga berbeda dengan form C1 seperti jumlah DPT serta jumlah suara sah.
“Pada situs KPU, TPS terdapat 301 jumlah pengguna. Sedangkan form C1 tertulis jumlah pemilih dalam DPT adalah 236. Di mana hal ini sesuai dengan surat suara yang diterima oleh TPS tersebut yaitu sejumlah 241 surat suara,” katanya.
Kejanggalan lainnya, jumlah suara sah di situs KPU hanya tertera 2 suara. Sedangkan, di form C1 sejumlah 202 suara.
Padahal, pada baris jumlah seluruh suara sah dan suara tidak sah adalah betul sejumlah 204 suara sesuai dengan form C1.
Pratama menyebutkan, jumlah suara untuk Prabowo-Gibran yang diperoleh tertulis di situs KPU adalah 617 suara.
“Kelebihan 500 suara dari yang seharusnya adalah 117 suara seperti yang tertera pada form Plano C1,” ungkapnya.
Menurut data TPS tersebut, lanjut Pratama, sepertinya sistem entry data oleh KPU tidak memiliki fitur error checking.
Seharusnya, kata dia, hal tersebut mudah saja masuk pada saat melakukan pembuatan sistem. Dengan demikian, kesalahan memasukkan data baik sengaja maupun tak sengaja tidak terjadi.
“Jika dilakukan error checking pada saat entry, sistem akan menolak jika jumlah perolehan suara pemilihan presiden diatas jumlah suara yang sah,” ujarnya.
“Kemudian sistem juga akan menolak jika penjumlahan jumlah suara sah ditambah surat suara tidak sah tidak sama dengan baris jumlah seluruh suara sah dan suara tidak sah,” jelasnya.
“Ini hanya contoh kesalahan di salah satu TPS. Siapapun pemenang kontestasi politik ini merupakan pilihan terbaik bangsa Indonesia. Akan tetapi hal seperti ini seharusnya tidak terjadi karena rawan untuk menjadi kesalahan,” tandasnya.**
Sumber: konteks
- Author: Redaksi