Breaking News
light_mode
Trending Tags
Maaf, tidak ditemukan tags pada periode waktu yang ditentukan.
Home » Nasional » Mengapa KPU Kini Irit Bicara Soal Sirekap Disebut Mahfud Amburadul?

Mengapa KPU Kini Irit Bicara Soal Sirekap Disebut Mahfud Amburadul?

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 21 Feb 2024

Mengapa KPU Kini Irit Bicara Soal Sirekap yang Disebut Mahfud Amburadul?. Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) di Pemilu 2024 belakangan memicu kegaduhan khususnya terkait input data dari petugas KPPS hingga angka-angka penghitungan ditampilkan di Sirekap. Namun, Komisioner KPU RI Betty Epsilon Idroos kemarin, enggan membeberkan alasan di balik kebijakan tidak memperbolehkan petugas KPPS melakukan koreksi apabila data raihan suara Pilpres 2024 yang diunggah di Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) tak sesuai dengan Formulir C.Hasil.

“Dari sisi datin (data dan informasi) kami menyiapkan sesuai proses bisnis yang sudah dilakukan,” kata Betty ketika ditanya alasan di balik kebijakan itu, di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Ketika ditanyakan kembali alasannya, Betty justru menyebut bahwa Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari sudah memberikan penjelasan dalam konferensi pers pada Senin (19/2/202). Padahal, Hasyim dalam jumpa pers tersebut tak memberikan penjelasan terkait hal itu. Bahkan, KPU tidak memberikan sesi tanya-jawab kepada wartawan saat itu.

Betty juga merespons singkat desakan yang disampaikan cawapres nomor urut 3, Mahfud MD agar dilakukan audit forensik oleh lembaga independen terhadap Sirekap. Betty menyebut bahwa audit sudah dilakukan seusai peraturan presiden (perpres).

“(Audit terhadap Sirekap) sudah dilakukan,” kata Betty.

Ketika ditanya lembaga apa yang melakukan audit terhadap Sirekap, Betty tak mau menyebutkannya. “Anda silakan baca, kami sudah melakukan itu, nanti silakan dikoordinasikan,” ujar Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU RI itu.

Betty enggan merespons panjang lebar ketika ditegaskan bahwa Mahfud ingin audit dilakukan oleh lembaga independen. “Kami sesuai dengan SPBE Perpres yang sudah dilakukan,” jawabnya singkat.

Sebelumnya, Mahfud MD mengatakan bahwa berbagai elemen masyarakat sudah menyuarakan masalah dari Sirekap. Bahkan, sudah ada beberapa pihak yang yang mengusulkan untuk dilakukan audit digital forensik terhadap sistem tersebut.

“Jadi itu supaya diaudit, benar itu bagaimana kok bisa terjadi amburadul begitu? Berbagai karena kesalahan secara teknologis itu kan ditemukan ada, kalau ketahuan salah di sini, pindah ke daerah lain itu kan ada juga,” ujar Mahfud di MMD initiative, Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Sebagai gambaran, Sirekap merupakan aplikasi untuk menampung Formulir C.hasil (hasil penghitungan suara) yang diunggah oleh KPPS. Caranya, petugas KPPS memfoto Formulir C.Hasil, sehingga angka raihan suara di dalamnya akan terkonversi menjadi data numerik.

Hanya saja, hasil konversi itu tak selalu sama dengan data yang tertera dalam Formulir C.Hasil. Untuk raihan suara pemilihan legislatif (pileg), petugas KPPS diperbolehkan melakukan koreksi data di Sirekap agar sesuai C.Hasil.

Author

Jl. Gatot Subroto No.Kav. 2, RW.3, Karet Semanggi, Kecamatan Setiabudi Jakarta Selatan

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sikap Asli Haldy Sabri Terungkap, Begini Hubungannya Dengan Irish Bella

    Sikap Asli Haldy Sabri Terungkap, Begini Hubungannya dengan Irish Bella

    • calendar_month Ming, 1 Des 2024
    • 0Comment

    Sikap Asli Haldy Sabri Terungkap, Begini Hubungannya dengan Irish Bella. Dimas Seto dan Dhini Aminarti sempat berlibur dengan beberapa rekan artis ke curug di kawasan Bandung, Jawa Barat. Salah satu teman artisnya adalah Irish Bella yang membawa sang suami Haldy Sabri. Momen itu kemudian membuat Dimas Seto kenal lebih dalam sosok Haldy Sabri. Ia pun […]

  • Pasca Kerusuhan

    Pasca Kerusuhan, Papua Nugini Berlakukan Keadaan Darurat

    • calendar_month Jum, 12 Jan 2024
    • 0Comment

    Papua Nugini Keadaan Darurat, Pasca kerusuhan. Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengumumkan bahwa, Papua Nugini Berlakukan Keadaan Darurat selama 14 hari pada Kamis (11/1/2024) pasca kerusuhan yang menewaskan 15 orang. Marape mengatakan Pemerintah telah memecat kepala polisi serta birokrat penting di departemen keuangan dan perbendaharaan sementara pemerintah melakukan peninjauan terhadap penyebab kerusuhan. “Saya meminta […]

  • Kpk Endus Korupsi Makanan Gratis, Anggaran Disunat Rp 2 Ribu Per Orang?

    KPK Endus Korupsi Makanan Gratis, Anggaran Disunat Rp 2 Ribu per Orang?

    • calendar_month Sab, 8 Mar 2025
    • 0Comment

    KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima laporan adanya pengurangan harga dari program makan bergizi gratis. Ketua KPK Setyo Budiyanto menjelaskan, ada penyunatan anggaran sebesar Rp 2.000 dari setiap orang yang mendapatkan jatah MBG (Makan Bergizi Gratis). Padahal, sedianya pemerintah mengalokasikan anggaran Rp 10.000 per orang di program MBG. KPK Endus Korupsi Makanan […]

  • Dokter Richard Lee Mengaku Ditolak Keluarga Besar Usai Mualaf, Ini Kisahnya!

    Dokter Richard Lee Mengaku Ditolak Keluarga Besar Usai Mualaf, Ini Kisahnya!

    • calendar_month Jum, 7 Mar 2025
    • 0Comment

    Dokter Richard Lee akhirnya mengungkap respons keluarga besarnya setelah dirinya memutuskan untuk menjadi mualaf . Keputusan ini ternyata tidak mudah diterima oleh keluarganya dan bahkan sempat menimbulkan berbagai tantangan, termasuk penolakan hingga ancaman. Richard Lee diketahui telah memeluk Islam sejak 2023 di Palembang, Sumatera Selatan. Namun, ia memilih untuk merahasiakan keputusannya ini dari publik, termasuk […]

  • Tak Saling Tegur Usai Kampanye

    Tak Saling Tegur Usai Kampanye Akbar, Ganjar-Mahfud Pecah Kongsi?

    • calendar_month Sab, 17 Feb 2024
    • 0Comment

    Tak Saling Tegur Usai Kampanye Akbar, Ganjar-Mahfud Pecah Kongsi?. Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 03, Mahfud Md mengklarifikasi tuduhan yang menyebut bahwa dirinya tidak berkomunikasi dengan calon presidennya, Ganjar Pranowo, selama empat hari. Diakuinya, selama empat hari pasca kampanye akbar di Solo dan Semarang tersebut dirinya langsung terbang ke Mekkah untuk melaksanakan ibadah. “Jadi […]

  • Identitas Wanita Yang Mengadang Kakek Di Labuhanbatu Sudah Terungkap, Bukan Paspampres

    Identitas Wanita yang Mengadang Kakek di Labuhanbatu Sudah Terungkap, Bukan Paspampres

    • calendar_month Sel, 19 Mar 2024
    • 0Comment

    Identitas Wanita yang Mengadang Kakek di Labuhanbatu Sudah Terungkap, Bukan Paspampres. Seorang pria bernama Marhan Harahap meninggal dunia bertepatan dengan kunjungan Presiden Jokowi di Kabupaten LABUHANBATU, Sumatera Utara, Jumat 14 Maret 2024 kemarin. Peristiwa ini lantas viral karena Marhan diketahui meninggal usai diadang masuk oleh seorang petugas keamanan wanita di Masjid Agung Rantauprapat. Masjid itu […]

expand_less