Breaking News
light_mode
Trending Tags
Maaf, tidak ditemukan tags pada periode waktu yang ditentukan.
Home » Nasional » Jokowi Ungkap Fakta di Balik Gagalnya Swasembada Pangan RI

Jokowi Ungkap Fakta di Balik Gagalnya Swasembada Pangan RI

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sab, 6 Jul 2024

Indonesia pernah swasembada pangan, terutama beras. Tapi kini Indonesia justru menjadi salah satu negara importir beras.

Kok bisa begitu? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan untuk bisa swasembada pangan butuh proses panjang. Apalagi perubahan iklim yang tak menentu menjadi ganjalan menggenjot produksi pangan.

“Ini proses panjang ya swasembada pangan itu. Kadang udah baik, turun lagi karena iklim yang nggak menentu. Dulu kan kita sudah swasembada pangan, kemudian turun lagi karena ada El Nino, La Nina,” ujar Jokowi usai melakukan peninjauan sawah pada Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Jumat (5/7/2024).

Jokowi menilai perubahan iklim yang terjadi saat ini sangat mempengaruhi produktivitas produksi pangan di berbagai negara. Tak terkecuali di Indonesia. Selama 2 tahun ke belakang anjloknya produksi pangan di berbagai negara terjadi.

“Saya kira iklim sangat mempengaruhi produktivitas di semua negara dan dalam dua tahun ini saja, negara-negara yang biasanya produksinya berlebih itu pun juga mengalami penurunan yang tajam,” kata Jokowi.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Amran Sulaiman pernah mengatakan Indonesia mampu swasembada beras. Hal itu terjadi selama 3 tahun dari tahun 2017 hingga 2019, di tahun-tahun tersebut Indonesia pernah tidak melakukan impor beras sama sekali.

Jokowi Ungkap Fakta di Balik Gagalnya Swasembada Pangan RI

Kebetulan saat itu, Amran juga menjabat menjadi Menteri Pertanian. Maka dari itu dia yakin swasembada beras bisa dicapai lagi oleh Indonesia.

“Di pemerintahan Presiden (pada periode pertama), kita pernah swasembada. Tahun 2017 tidak ada import beras medium, 2019 tidak ada impor beras medium, 2020 tidak ada impor beras medium. Nah, tiga tahun kita swasembada,” papar Amran di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023) silam.

Senada dengan Jokowi, Amran mengatan perubahan iklim jadi masalah utama Indonesia tak bisa swasembada beras. Saat itu, Amran bilang satu faktor yang membuat swasembada beras itu sulit dilakukan adalah adanya siklus cuaca El Nino.

Akhir tahun lalu, siklus iklim kering El Nino memang melanda Indonesia membuat banyak kegagalan panen karena iklim terlalu panas dan kekurangan pengairan.

“Hanya saja sekarang ada El Nino, terjadi sekarang ini sehingga itu menekan produksi,” ungkap Amran.

Sumber : Detik

Author

Jl. Gatot Subroto No.Kav. 2, RW.3, Karet Semanggi, Kecamatan Setiabudi Jakarta Selatan

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pandeglang Kehilangan, Sekda Ali Fahmi Sumanta Tutup Usia

    Pandeglang Kehilangan, Sekda Ali Fahmi Sumanta Tutup Usia

    • calendar_month Sen, 9 Jun 2025
    • 0Comment

    Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Kabar duka menyelimuti warga Kabupaten Pandeglang. Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang, H Ali Fahmi Sumanta, dikabarkan tutup usia pada hari Senin (9/6/2025) sekira pukul 07.39 WIB di RSUD Banten. Sebelum dikabarkan meninggal dunia, Sekda Kabupaten Pandeglang tengah menjalani perawatan secara intensif di ruang ICU RSUD Banten. Pandeglang Kehilangan, Sekda Ali Fahmi Sumanta […]

  • Dijamin Tidak Berubah, Berikut Rincian Harga Per Kwh Tarif Listrik April-Juni 2025

    Dijamin Tidak Berubah, Berikut Rincian Harga Per KWh Tarif Listrik April-Juni 2025

    • calendar_month Rab, 2 Apr 2025
    • 0Comment

    Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama Perusahaan Listrik Negera (PLN) Persero memastikan tarif listrik Kuartal II-2025 tak berubah. Tarif yang sama dengan kuartal sebelumnya akan tetap berlaku sepanjang April hingga Juni 2025. Dijamin Tak Berubah, Berikut Rincian Harga Per KWh Tarif Listrik April-Juni 2025 “Sama dengan tarif tenaga listrik periode kuartal I-2025,” […]

  • Kombinasi Obat Kolesterol Terbaru Diklaim Selamatkan Ribuan Nyawa, Ini Faktanya

    Kombinasi Obat Kolesterol Terbaru Diklaim Selamatkan Ribuan Nyawa, Ini Faktanya

    • calendar_month Jum, 23 Mei 2025
    • 0Comment

    Konsumsi obat-obatan memang dapat membantu seseorang mengurangi kadar kolesterol. Namun, belum lama ini, ada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa kombinasi obat kolesterol tertentu dapat menyelamatkan ribuan nyawa. Dilansir dari laman NBC News, obat eksperimental baru yang dirancang untuk menurunkan kadar kolesterol berbahaya terbukti aman dan efektif dalam dua badan penelitian inovatif yang dipresentasikan di pertemuan […]

  • Anies Dipeluk Bocah Perempuan Saat Kampanye Di Tapsel

    Anies Dipeluk Bocah Perempuan saat Kampanye di Tapsel dan Dikasih Uang oleh Pendukung

    • calendar_month Jum, 2 Feb 2024
    • 0Comment

    Anies Dipeluk Bocah Perempuan saat Kampanye di Tapsel dan Dikasih Uang oleh Pendukung. Beberapa momen haru dan unik terjadi saat Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 1 Anies Baswedan berkampanye di Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara, Kamis (1/2). Di antara banyaknya pendukung yang menyambut dan berusaha bersalaman dengan Anies yang membuka sunroof mobil, seorang anak perempuan […]

  • The Citizens Menang 3-1 Di Laga Copenhagen Vs Man City

    The Citizens Menang 3-1 di Laga Copenhagen Vs Man City

    • calendar_month Rab, 14 Feb 2024
    • 0Comment

    The Citizens Menang 3-1 di Laga Copenhagen Vs Man City. Manchester City pulang dengan kemenangan dari lawatannya ke markas FC Copenhagen di leg pertama 16 besar Liga Champions. The Citizens menang 3-1. City tandang ke Denmark di laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Duel Copenhagen vs Man City digelar di Parken Stadium, Rabu […]

  • Mengapa Kpu Kini Irit Bicara Soal Sirekap Disebut Mahfud Amburadul?

    Mengapa KPU Kini Irit Bicara Soal Sirekap Disebut Mahfud Amburadul?

    • calendar_month Rab, 21 Feb 2024
    • 0Comment

    Mengapa KPU Kini Irit Bicara Soal Sirekap yang Disebut Mahfud Amburadul?. Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) di Pemilu 2024 belakangan memicu kegaduhan khususnya terkait input data dari petugas KPPS hingga angka-angka penghitungan ditampilkan di Sirekap. Namun, Komisioner KPU RI Betty Epsilon Idroos kemarin, enggan membeberkan alasan di balik kebijakan tidak memperbolehkan petugas KPPS melakukan koreksi apabila […]

expand_less