Buku SBY ‘Cawe-cawe Jokowi’ Disenggol Timnas AMIN: Gak Konsisten, Pagi Kedelai Sore Tempe
- account_circle Redaksi
- calendar_month Jum, 23 Feb 2024

Buku SBY ‘Cawe-cawe Jokowi’ Disenggol Timnas AMIN: Gak Konsisten, Pagi Kedelai Sore Tempe. Juru Bicara Timnas AMIN, Indra Charismiadji, menyinggung soal sikap tidak konsisten yang belakangan ini kerap terjadi dalam perpolitikan Tanah Air.
Salah satunya soal sikap Demokrat sebelum dan sesudah ketumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), resmi bergabung di kabinet Jokowi.
Indra mengomentari soal buku merah Susilo Bambang Yudhoyono yang berjudul ‘Pilpres 2024 dan Cawe-cawe Presiden Jokowi’. Buku ini terbit sekitar Juni 2023, sebelum Demokrat hengkang dari Koalisi Perubahan. Namun kini, justru malah Ketum Demokrat gabung dengan pemerintahan Jokowi yang sebelumnya rajin dia kritisi.
“Sebetulnya, sih, era sekarang ini, kan, eranya inkonsistensi yang dulu ngomong A sekarang bisa jadi B,” kata Indra, Kamis (22/2).
AHY dilantik menjadi Menteri ATR/Kepala BPN oleh Presiden Jokowi, Rabu (21/2) kemarin. AHY menjadi satu-satunya menteri dari jajaran partai nonkoalisi pemerintahan hasil Pemilu 2019.
Indra menilai, Demokrat adalah partai yang memiliki cara pikir pragmatis. Sikap yang berubah-ubah menurutnya malah membuat rakyat bingung.
“Jadi sebetulnya juga membuat rakyat bingung bagaimana, apakah memang politisi ini punya sebuah ideologi tentang bagaimana mengelola bangsa ini dengan baik. Atau memang bicara hanya masalah pragmatis, masalah kekuasaan semata,” kata Indra.
“Kita ingin punya konsistensi sehingga rakyat itu nggak bingung sebetulnya dibawa ke mana, warnanya itu apa. Jangan pagi kedelai, sore jadi tempe, itu yang sebetulnya membuat rakyat bingung,” lanjut politikus NasDem ini.
Namun, Indra tetap mengucapkan selamat kepada AHY yang kini menjabat posisi menteri.
“Dari Timnas itu bukan menjadi agenda pembahasan (AHY jadi menteri), kami mengucapkan selamat,” tuturnya.
- Author: Redaksi